Senin, 28 Maret 2011

kAMUS kOREA


BAHASA KOREA


HTO01 = PANGGILAN KAKAK

CARA MEMANGGIL SESEORANG :
·        Adik laki-laki pada kakak laki-laki                  : HYEONG/HYUNG/HYONG
·        Adik laki-laki pada kakak perempuan             : NUUNA/NOONA/NUNA
·        Adik perempuan pada kakak laki-laki             : OPPA
·        Adik perempuan pada kakak perempuan       : ENNI/EONI/UNNI

TAMBAHAN :
Ø  Kata akhiran “NIM” adalah kata terhormat. Maka “HYEONGNIM, NUNIM/NUNA” itu ada. Tapi “OPPANIM, ENNINIM” itu tidak ada. Kiranya orang korea meninggikan anak laki-laki maka, antara laki-laki bahasa juga ketat/keras.
Ø  “ORABENI/OPPA, AU or AUNIM/dongseng = adik” adalah bahasa kuno, tapi sering didengar dalam percakapan orang-orang akrab dan dalam drama. Karena mereka meninggikan diri melalui kata ini.

HTO02 = SUBJEK, OBJEK, KATA BANTU

Taukah kamu bahasa atau kalimat itu? Dan mengapa kamu berbicara? Untuk siapa? Benar!! Jawabanya gampang, untuk orang mendengar yaitu pendengar....
Mungkin kamu pernah binggung cari kata subject atau object dalam bahasa inggris ke dalam bahasa indonesia. Dalam bahasa inggris pendengar tidak terlalu diperhatikan namun beda dalam bahasa korea. Dalam bahasa korea subjek, objek dan kata bantu di ujungnya di jelaskan/diberikahukan. Maka jika kamu menerjemahkan kalimat, kamu tahu posisi “S-P-O-K” maka terjemahan akan lebih mudah.
Perlu di ingat kembali bahwa bahasa korea tidak ada kalimat pasif yang ada adalah kalimat aktif !!! Disini ada “NEN,EN,I,GA,KESE” dan “EL,REL” ini disebut kata bantu. Kata-kata ini tidak mempunyai arti tapi function.
Contoh : EVANS PUKUL AKU.
Dalam bahasa indonesia kalimat ini sudah benar tapi dalam bahasa korea kalimat ini belum terbentuk. Ingat!!!kalimat pasif tidak ada. Kalimat “AKU DIPUKUL EVANS” tidak ada. Dalam bahasa korea semua kalimat aktif.
Kata subjek adalah pelaku. “EVANS PUKUL AKU” sebelum ditambahi dengan kata bantu,bukan kalimat tapi hanya kata-kata saja.
Didalam kalimat “EVANS PUKUL AKU” , kata “EVANS, AKU” ini adalah kata benda saja. Maka perlu ditambah “GA” dibelakang EVANS menjadi EVANS-GA (ini pelaku karena GA). Cara yang sama pada objek yaitu “AKU” maka perlu ditambah kata “REL” menjadi AKU-REL (ini objek karena REL). Dan untuk posisi kata kerja harus dibelakang.
Hasil tulisan yang benar : EVANS-GA AKU-REL PUKUL (EVANS PUKUL AKU).
Misal aku tukar kata ganti : EVANS-REL AKU-GA PUKUL (AKU PUKUL EVANS).

Konsentrasi!!!
Didalam bahasa indonesia susunan kalimat S+P+O+K, jika mengubah susunan menjadi tidak bisa.
Tapi susunan bahasa korea S+K+O+P,
·        Rumus pertama, predikat harus diujung dan kata tambahan “DA”.
·        Rumus kedua, subjek harus ditambah “EN,NEN,I,GA,KESE”
·        Rumus ketiga, objek harus ditambah “REL,EL”

Kese: terhormat, evans: nama gadis cantik, pukul: terida, aku: na.
Evans pukul aku : Evans-ga na-rel terib-mida.

HTO03 = TENTANG FORMAL AKHIRAN KALIMAT

Dalam bahasa korea formal akhiran kalimat adalah hanya satu kata sajalah yaitu “DA” yang mempunyai arti satu. Sebabnya adalah :
Ø  Kata “KAH” ini kalimat pertanyaan.
Contoh : dia guru = ganen sensengnim-ib-mikah? (ida = adalah).
               Apakah dia guru = genen sensengnim-i-b-mikah?
Hanya satu kata kerja saja “DA” ditukarkan dengan “KAH”
Ø  Kalimat pertanyaan 2
Kata “YO” ini adalah kata gaul dalam bahasa korea
Ø  Kalimat pertanyaan 3
Kata “he,ma,dll” ini bukan kata resmi tapi kata gaul

HTO04 = TOK,TOK,TOK (SUPER JUNIOR)

·        NUGUSEYO?                                                                = SIAPA?
·        SARANGEY KNOK                                                        = MENGETUK CINTA
·        BOMYEN BOLSUROK JEOUNGI GANEM SARAM         = ORANG YANG MAKIN LIHAT
   MAKIN MENIMBULKAN SENYUM
·        DANGSINKWA ITSEL TE HEANGBOK HAJIMAN           = WAKTU DENGAN ANDA
    BERBAHAGIA TAPI
·        HAJIMAN NEAGEDO GEKJEOUNGI ITSEYO                 = TAPI JUGA ADA KEKHAWATIRAN
    KEPADA AKU
·        DANGSINEN NEAGE KWABUNHAN SARAMIJIMAN = ANDA ORANG YANG BERLEBIH
   LEBIH PADAKU TAPI
·        HAJIMAN NEMU PARENGEN SILHE                             = TAPI TIDAK SUKA HAL YANG
    TERLALU CEPAT
·        NEA MAEME KNOKREL HEAJUEYO                             = MINTA MENGETUK HATIKU
·        NANEN AJIK JIBIGA ANDAESEYO                                 = AKU BELUM BERSIAP
·        NAEY SARAMA SARANGEY KNOKREL HEAJUEYO       = HAI ORANGKU MOHON MENGETUK
·        ALMYEN ALSUROK DE ALGO SIPEN SARAM   = ORANG YANG MAKIN TAHU
   MAKIN INGIN TAHU LEBIH
·        DANGSINEN NEAGA KOK CIKEN SARAM         = ANDA ADALAH ORANG YANG KUPILIH-
   PILIH
·        GERIBSEMIDA                                                             = KANGEN/RINDU
·        SARANGHABNIDA                                           = MENCINTAI
·        NANEN OJIK GEDEA, GEDEA PUNIJO              = AKU HANYA ANDA, HANYALAH ANDA
·         NEA SARANGEY KNOLKREL JUEYO                = MINTA MENGETUK KETUKAN PINTU
   CINTAKU
·        KNOKREL HEAJUEYO                                       = MOHON KETUK CINTA
·        SARANGEY KNOK                                            = KETUK CINTA

HTO05 = FORMAL AKHIRAN KALIMAT

Dalam bahasa korea formal akhiran kalimat adalah hanya satu kata sajalah yaitu “DA”. Ada tingkatan bahasa didalam bahasa korea, yaitu :
1.      Formal akhiran kalimat : “DA” – kata resmi, digunakan oleh orang pintar, terpelajar dan cantik/cakap.
2.      Formal akhiran kalimat : “YO” – kata gaul, kata ini juga terhormat tapi bukan resmi, memang lemah-lemah, tapi kurang hormat daripada “DA”. Digunakan oleh perempuan, kepada orang asing, dalam rumah tangga, dll.
3.      Formal akhiran kalimat : “WO,HEA,dll” – kata keras, anak kecil, kata perintah, digunakan oleh antara sangat akrab, anak kecil, orang kurang ajar, orang sombong, congkak, dll.
Contoh :
Udah bilang, ujung kalimat bahasa korea harus kata kerja.
Kata dasar kata kerja ALDA (tahu) :
1.      Formal akhiran kalimat : “DA” – abnida (aku tahu).
2.      Formal akhiran kalimat : “YO” – alayo (aku tahu).
3.      Formal akhiran kalimat : kata akar + “A” – ALA (aku tahu).
Kata dasar kata kerja moreda (tidak tahu) :
1.      Formal akhiran kalimat : “DA” – morebmida (aku tidak tahu).
2.      Formal akhiran kalimat : “YO” – morayo (aku tidak tahu).
3.      Formal akhiran kalimat : kata akar + “A” – mola (aku tidak tahu).
Kata dasar kata kerja gomabda (terima kasih) :
1.      Formal akhiran kalimat : “DA” – gomabsemmida (terima kasih).
2.      Formal akhiran kalimat : “YO” – gomawoyo (terima kasih ya).
3.      Formal akhiran kalimat : kata akar + “A” – gomawo (makasih).
Kata dasar kata kerja bangabda (gembira ketemu dengan anda) :
1.      Formal akhiran kalimat : “DA” – bangabsemmida (gembira ketemu dengan anda).
2.      Formal akhiran kalimat : “YO” – bangabwoyo (gembira ketemu dengan anda).
3.      Formal akhiran kalimat : kata akar + “A” – bangabwo (genbira ketemu dengan anda).
Kata dasar kata kerja gada (pergi) :
1.      Formal akhiran kalimat : “DA” – gabmida (pergi)
2.      Formal akhiran kalimat : “YO” – gayo (pergi).
3.      Formal akhiran kalimat : kata akar + “A” – ga (aku pergi)








2 komentar: